Sabtu, 03 April 2010

Coca Cola & Israel : Is Not the Real Thing


Coca-Cola mendapat penghargaan sebagai perusahaan terbaik yang mendukung negara Israel.
Banyak disebutkan bahwa Coca-Cola mendukung negara Israel, tapi belum banyak orang yang mengungkapkannya secara terbuka.

Fahri Hassan membuat sebuah film dokumenter singkat "Coca Cola & Israel : Is Not the Real Thing" yang membeberkan fakta-fakta nyata seputar hubungan perusahaan softdrink raksasa Coca Cola dengan Zionis Israel. Film tersebut tayang perdana di Festival Film Palestina di Cape Town, Afrika Selatan, pada Oktober 2009. IslamOnline mewawancarai sang sutradara, berikut kutipannya.


IOL: Bisa menceritakan kepada kami tentang Coca-Cola: Is not The Real Thing?

Hassan: Itu adalah sebuah dokumenter pendek tentang hubungan antara Israel dan Coca-Cola. Film ini aslinya sebuah presentasi PowerPoint yang saya buat setelah melakuan penelitian. Saya ingin agar informasi itu menjangkau audiens yang lebih luas, oleh karena itu saya membuat dokumenter pendek ini.

Isinya adalah apa yang kita ketahui tentang beberapa isu menyangkut Coca-Cola di seluruh dunia, seperti pembunuhan orang-orang Kolombia, deplesi dan pengolahan air di India dan kekejaman lain semacamnya, dan saya sadar tidak ada tindakan yang diambil atas Coca-Cola dan Israel.

IOL: Judul Anda, mempermainkan slogan Coca-Cola, apa latar belakang dari pemilihan judul tersebut?

Hassan: Ya, itu mempermainkan slogan Coca-Cola "Coke is the real thing". Saya (ingin) mengatakan bahwa Coca-Cola is not the real thing (bukanlah hal nyata). Itu adalah tipu muslihat, karena mereka menegakkan negara Israel dengan uang mereka.

Banyak orang yang tidak tahu bahwa Coca-Cola berhubungan dengan Isreal. Gambaran umum yang saya lukis dalam dokumenter itu adalah hubungan inses (sedarah) di antara keduanya.

IOL: Apa saja "faktanya"?

Hassan: Ada hubungan kerjasama di mana Kamar Dagang Amerika-Israel (AICC) akan mencari peluang bisnis di Amerika Serikat untuk mendanai proyek-proyek di Israel atas nama negara Israel. Sebagai contoh, imigrasi dibayar untuk memindahkan orang-orang Yahudi dari sebuah negara ke Israel.

Itu didukung dan dibayari oleh negara Israel. Kamar Dagang Amerika-Israel memiliki proyek ini untuk memfasilitasi imigrasi orang-orang Yahudi ke Israel. Sebagai contoh, AICC menggelar malam penghargaan pada tahun 2001, dan acara itu diselenggarakan di markas besar Coca-Cola di Atlanta. Coca-Cola adalah sponsor penghargaan tersebut. Salah satu anggotanya adalah pengurus AICC. Ada hubungan yang sangat dekat antara dunia usaha Amerika dengan negara Israel. Saya tidak menuduh, semua [informasi] ini berasal dari situs web mereka.

Coca-Cola diberi penghargaan sebagai perusahaan terbaik yang mendukung negara Israel. Sekali lagi, ini bukan kata-kata saya: Coca-Cola mensponsori pelatihan dan pendidikan bagi para pekerja mengenai ideologi Zionisme. Semua itu ada di situs-situs web, di laporan-laporan penelitian. Juga, Coca-Cola telah membangun sebuah pabrik di Qiryat, di atas tanah Palestina. Dan dikatakan bahwa Coca-Cola membangun pabrik itu bekerjasama dengan Israel dalam upaya mempekerjakan para pemukim miskin. Jika ini bukan hubungan sedarah, maka saya tidak tahu lagi apa namanya. Begini, saya meminta orang-orang untuk menarik kesimpulannya sendiri.

IOL: Bagaimana (membuktikan) bahwa film Anda bukan sebuah film konspirasi lain?

Hassan: Saya berupaya menjauhi hal itu. Saya berpegang pada fakta-fakta dan saya hanya memaparkan hubungan antara Israel dengan Coca-Cola. Saya tidak menyarankan untuk memboikot Israel. Dan terserah orang untuk menilai, dengan melihat contoh-contoh yang ada dalam film itu. Saya seorang peneliti dan hanya membeberkan semua fakta. Orang tidak bisa menyalahkan fakta yang Anda lihat.

IOL: Anda menampilkan hubungan antara Coca-Cola dan Israel. Anda mengklaimnya bukan sebuah upaya langsung menggiring orang-orang untuk boikot. Apa tujuan dari film Anda?

Hassan: Ini pertanyaan menarik. Begini, yang jelas boikot global dan kampanye disinvestasi adalah sebuah realita. Ada seruan internasional untuk memboikot berbagai macam perusahaan yang bekerja sama dengan Israel.

Coca-Cola juga masuk daftar perusahaan yang diboikot, tapi siapa yang saya seru untuk melakukan boikot. Terserah orang untuk membuat keputusan. Saya tidak menyerukan boikot atas sesuatu. Saya sudah mewawancarai perwakilan Coca-Cola mengenai isu ini dan mereka tidak memberikan saya jawaban yang memuaskan. Dari sudut pandang pribadi, menurut saya berat rasanya untuk membeli produk-produk Coca-Cola.

IOL: Film itu terdiri dari susunan gambar dan narasi, Mengapa dibuat dengan cara demikian dan mengapa tidak ada perwakilan dari Coca-Cola yang digambarkan?

Hassan: Saya tidak sanggup berkeliling melakukan wawancara. Itu adalah film dengan anggaran rendah, dan dikerjakan di rumah. Ini merupakan usaha sederhana, dan saya tidak bertujuan untuk membuat heboh. Gagasan film itu dibuat dalam format seperti sekarang, adalah untuk memancing diskusi dan mengajak orang untuk membicarakan isu tersebut. Dan yang paling dasar, menghapus mitos yang menyelubungi Coca-Cola. Saya menyimpan email komunikasi dengan perwakilan Coca-Cola di Afrika, dan saya mengajukan pertanyaan kepada mereka lewat email, dan mereka membalas bahwa mereka tidak mendukung Israel.

IOL: Film ini premier dalam festival ini. Kemana film ini akan di bawa selanjutnya?

Hassan: Saya belum memikirkan hal ini. Saya akan beristirahat beberapa hari setelah festival ini, dan kemudian memikirkan rencana atas film ini. Saya sudah mendapatkan sejumlah permintaan agar film ini ditayangkan di beberapa kota. Selain itu, saya belum punya rencana.
Sumber : www.hidayatullah.com


Read more...

Kamis, 21 Januari 2010

Pluralisme

" Our goal is a Christian nation. We have a Biblical duty, we are called by God, to conquer this country.. We don't want equal time. We don't want pluralism." Randall Terry, Founder of Operation Rescue.

Itulah sekelumit cetusan hati seorang penganut Kristen. Randall mungkin terlalu keras dan dicap intoleran. Tapi apa salahnya orang berda’wah jika itu perintah. Mestinya, dalam masyarakat yang plural, pernyataan Randall adalah jamak.

Mestinya Randal pernah baca tulisan Akbar S Ahmed tahun 90 an “Postmodernisme dipicu oleh semangat pluralism”. Tapi kini Randal merasa pluralisme bagai orde zaman postmo. Sebab ia memiliki rencana, bala tentara dan dana. Dipromosikan pada area sacred yakni agama, dan profane yakni masyarakat luas. Ini merupakan kelanjutan proyek Barat modern yakni sekularisasi. Pengembangan paham pluralism pada masyarakat modern, Peter Berger (1967) membantu proses sekularisasi. Padahal pada kesempatan lain dia pernah menyatakan sekularisasi umat Islam telah gagal kini sebagai gantinya adalah pluralism.


Tidak hanya merupakan program ganda, pluralisme pun merupakan kata bersayap. Terkadang bermakna toleransi dan disaat lain berarti relativisme. Dalam Religious 'Pluralism' or Tolerance?" Robert E. Regier & Timothy J. Dailey, juga tegas bahwa banyak orang hari ini yang dibingungkan oleh istilah toleransi keagamaan tradisional Barat dengan pluralism agama. Yang kedua berasumsi semua agama adalah sama-sama valid. Ini menurutnya menghasilkan relativisme moral dan ketidak beraturan etika (ethical chaos). Tokoh Katholik yang lain Rick Rood menulis “Pluralisme agama adalah pandangan bahwa semua agama adalah sama-sama benarnya sebagai jalan menuju Tuhan…. Perbedaan antara agama hanyalah permukaan; semua menuju pada tujuan yang sama. Inilah sayap pluralism, yang kiri toleransi dan yang kanan adalah relativisme.

Pandangan relativis juga ada dalam pikiran Diana L Eck, pimpinan proyek pluralisme Amerika. Agama-agama dan pandangan hidup sekuler adalah sama benar dan validnya. Benar jika dilihat dari dalam kulturnya sendiri. Maka dalam strategi Diana L. Eck., dalam "The challenge of pluralism," pluralitas digandengkan dengan pluralism. Sebab pluralitas saja tidak cukup, seorang pluralis harus terlibat inten. Artinya mengakui pluralitas agama tidak cukup, mestinya mengakui realitas kebenaran agama-agama. Itulah target program pluralisme.

Pengertian Diana didukung Ronald Thiemann. Dalam buku Toward a Confucian Pluralism: Globalization in Dialogue ia jelaskan bahwa pluralism itu adalah keyakinan bahwa kebenaran keyakinan kita tidak terbukti dengan sendirinya (self evident). Ini bukan berarti tidak punya bukti, tapi bukti kita tidak bisa meyakinkan orang yang tidak setuju. Seorang pluralis juga harus yakin bahwa orang yang tidak setuju dengan kita juga rasional. Artinya seorang pluralis harus mengakui rasionalitas atau validitas agama lain.

Pandangan Ronald jelas sekali relativistis, tapi Ronald berkilah, itu bukan relativis. Sebab pluralis tidak memaksa orang lain percaya, katanya. Kita bisa saja punya bukti kebenaran yang kuat, lanjtunya, tapi itu tidak akan memaksa orang lain percaya keimanan kita.

Tapi tidak semua sepakat dengan pandangan yang pro pluralisme. Kalangan gereja telah lama gerah dengan paham pluralism. Maka tidak heran jika Dr. Dawe Robert L. Dabney dalam Christian Century May 12, 1982 menulis bahwa gaung pluralisme telah memasuki ruang-ruang gereja. “Namun pemahaman kita cenderung sosiologi daripada teologis” tulisnya. Menurut professor teologi sistimatis di Union Theological Seminary, Richmond, Virginia itu pluralism mempunyai dua sisi negative-positif. Disatu sisi gereja harus terima berbagai pandangan baik konservatif ataupun liberal, yang alim atau yang brengsek, feminis atau tradisionalis, aliran kiri atau kanan. Disisi lain orang diluar gereja merasa senang sebab dengan pluralisme tidak ada lagi upaya menyingkirkan orang yang tak sefaham.

Dalam sebuah interview tahun 1998 teolog Anglican John Stott tegas menyatakan pluralism adalah mengakui kebenaran setiap agama, dan menolak untuk memilih diantara semua agama atau juga menolak penyebaran agama Kristen (evangelisme). Lebih telak lagi pernyataan rekannya, Gregory Koukl. Dalam sebuah interview radio tentang pluralism ia mengatakan “saya rasa konsep pluralisme agama masa kini adalah bodoh (stupid)….konsep bodohnya adalah ide bahwa semua agama pada dasarnya sama-sama benar”. Dalam bahasa informal America ia katakanya That is just flat out stupid.

John Carroll, uskup pertama Baltimore menyatakaan dengan pluralisme gereja Katholik di Amerika dapat dua keuntungan, dari jusifikasi politik dan teologis. Tapi pada saat yang sama juga mendapat tantangan dari situasi sosial yang pluralistis. Disatu sisi dituntut toleransi sipil atau sosial disisi lain intoleransi teologis. Jika gagal dalam hal ini taruhannya Katholik menjadi tidak laku dipasaran. Disisi lain Caroll khawatir akan ada persaingan antara kelompok agama dan ini tentu membahayakan kehidupan sipil.

Para peneliti sosiologi agama juga membuktikan kekhawatiran para petinggi gereja. Para peneliti menemukan bahwa pluralism agama melemahkan keterlibatan masyarakat dalam agama. Bagi Finke and Stark (1988) dengan pluralisme monopoli keagamaan menjadi “malas” alias tidak semangat dan diganti dengan meningkatnya kompetisi antar agama agar sesuai dengan kebutuhan. Ketika Negara atau lembaga publik tidak lagi mengobarkan kebaikan suatu agama, maka pemeluk agama-agama itu akan kehilangan kualitas atau intensitas keimanan atau kepercayaan pada agamanya. Disitu keterlibatan masyaraka pada agama menjadi turun. Semakin pluralis seseorang semakin rendah semangatnya pergi ke gereja.

Sensus di Kanada oleh Olson and Hadaway (1998), membuktitkan bahwa pluralisme menggergoti semangat masyarakat dalam kegiatan keagamaan di Amerika Utara. Pendekatan kognitif Berger malah lebih jelas bahwa dengan pluralisme agama individu menjadi sulit mengimani agama tertentu. Stark and Bainbridge (1987) juga mencatat ketika seseorang berbeda pendapat tentang (ajaran) suatu agama, maka salah satunya akan berkurang keimanannya. Kesimpulan Joseph M. Mcshane, S.J., Dosen religious studies di LeMoyne College in Syracuse, New York menarik dicermati. Dalam 200 tahun gereja-gereja Amerika menikmati “karunia” pluralisme tapi 40 tahun terakhir, gereja akhirnya harus menanggung efek pluralism yang merusak. Kini beda antara penganut Katholik dan orang Amerika biasa telah hilang.

Dinegeri ini “dagangan” pluralisme laris manis di pasar cendekiawan Muslim. Disertasi, workshop, LSM, seminar, jurnal mendukung penuh paham pluralisme, teologis atau sosiologis. Bahkan dinegeri para pluralis membuka sorga bagi semua agama. Disuatu saat nanti mungkin menjelang ajal seorang Kyai boleh dibaptis, dan setelah dimakamkan seorang pendeta boleh ditalqin, agar dialam sana bisa memilih sorga masing-masing yang “plural” itu. Wallahu a’lam



Read more...

Senin, 16 November 2009

Propaganda Amerika Serikat di Film 2012

Gedung bioskop XXI di salah satu mall di surabaya sudah dipenuhi oleh para penonton film 2012. Sulit dimengerti mengapa orang-orang Indonesia tiba-tiba seperti tersihir menonton film ini.

Waktu menunjukan pukul 18.45 WIB. Film 2012 pun muncul di layar. Adegan pertama menceritakan sebuah penemuan ilmiah terkait ledakan di matahari. Ledakan itu mempengaruhi kondisi di bumi, bahkan di kerak bumi. Berdasarkan penemuan ilmiah itu diperkirakan kiamat akan terjadi di tahun 2012.

Informasi itu segera disampaikan ke Presiden Amerika Serikat. Singkat cerita, Amerika Serikat segera mengajak negara-negara kaya lainnya untuk melakukan misi penyelamatan dari kiamat di tahun 2012.

Seakan meniru kisah Nabi Nuh dalam agama Islam, negara-negara kaya yang dipelopori oleh Amerika Serikat pun membuat bahtera yang super besar dan kuat. Bahtera itu dibuat di China.

Adegan film berikutnya, menggambarkan kejadian gempa bumi di berbagai negara menjelang tahun 2012. Hingga tiba saatnya di tahun 2012, kiamat benar-benar terjadi. Para petinggi Amerika Serikat digambarkan sibuk mempersiapkan keberangkatan ke China untuk menyelamatkan diri dari kiamat.

Namun, Presiden Amerika Serikat menolak ikut pergi ke China untuk menyelamatkan diri dari kiamat dengan bahtera. Sang Presiden memilih berada di tengah-tengah rakyatnya saat kiamat itu terjadi. uh, betapa mulianya sikap Sang Presiden Amerika Serikat itu. Presiden Amerika Serikat hanya mengikutkan anaknya ke dalam misi penyelamatan dari kiamat itu.

Singkat cerita, semua pemimpin negara-negara maju/kaya sudah berada di bahtera itu. Bahtera pun siap diberangkatkan. Menjelang datangnya kiamat, seorang ahli geologi asal Amerika Serikat melihat bahwa masih banyak orang yang berada di luar bahtera. Atas inisiatifnya lah pintu bahtera dibuka untuk menampung warga biasa non pejabat tinggi dari negara-negara maju itu.

Adegan berikutnya tentu saja menggambarkan betapa dahsyatnya kiamat itu terjadi. Tidak ada yang tersisa kecuali bahtera yang telah dinaiki para petinggi negara-negara maju itu.

Dalam ajaran agama Islam ketika kiamat terjadi tidak ada satu pun mahkluk di bumi yang akan selamat, semua hancur bersama dengan hancurnya alam semesta. Namun film 2012 ini mengirimkan pesan bahwa kiamat boleh saja terjadi, dan jika kiamat terjadi maka ikutlah bersama gerbong yang telah dibuat oleh Amerika Serikat dan negara-negara maju, pasti anda akan selamat.

Film 2012 itu seakan melawan ajaran agama tentang kiamat. Tuhan pun tidak mampu menghalangi misi penyelamatan yang telah digagas oleh Amerika Serikat dan negara-negara maju. Film 2012 ini seakan ingin mengirimkan pesan bahwa jalan keselamatan bukan ada di agama-agama namun ada di gerbong yang dipimpin oleh Amerika Serikat dan negara-negara maju.

Di dunia nyata, gerbong yang dibangun oleh Amerika Serikat dan negara-negara maju itu tak lain dan tak bukan adalah jalan neoliberal. Pengertian neoliberal itu sendiri adalah konsepsi ekonomi-politik yang melarang negara ikut campur dalam persoalan ekonomi. Semua persoalan ekonomi harus diserahkan ke mekanisme pasar, termasuk cabang-cabang produksi dan jasa yang menguasai hajat hidup orang banyak, seperti energi, listrik, pangan, air, pendidikan dan kesehatan. Jika ada warga miskin yang menjadi korban dari gerbong neoliberal itu ya dianggap saja sebuah seleksi alam.

Menurut ajaran neoliberal, negara hanya boleh campur tangan dalam persoalan ekonomi jika itu untuk menjamin mekanisme pasar dapat berjalan.

Para penonton mungkin terksima dengan teknologi dalam film ini. Namun itu akan segera berlalu, menyusul ditemukan teknologi animasi baru yang lebih canggih dan apik dibandingkan film 2012 ini. Jika rasa kekaguman akan teknologi animasi di film 2012 itu hilang, maka yang tersisa hanyalah pesan dalam film ini bahwa jika ingin selamat maka ikutlah dengan rombongan Amerika Serikat dan negara-negara maju. Another world is not posible (dunia lain, tanpa pasar bebas dengan kepemimpinan Amerika Serikat dan negara-negara maju, tidaklah mungkin ada). Pasar bebas adalah sebuah keniscayaan, kata para pakar ekonomi pemuja neoliberal.

Semoga para penonton film 2012 tidak mengistirahatkan akal sehat dan nuraninya. Semoga para penonton film 2012 setelah keluar dari gedung bioskop tetap pada keyakinan bahwa another world is posible. Karena penyelamatan manusia dan alam semesta terlalu penting jika hanya diserahkan ke tangan Amerika Serikat dan negara-negara maju. Terlebih mereka telah terbukti memproduksi model pembangunan yang mengakibatkan pemiskinan dan kehancuran alam semesta.



Read more...

Rabu, 21 Oktober 2009

Simbol dan Logo Setan, Kerajaan Bisnis Lucifer








Pesan-pesan apa yang disampaikan oleh korporasi-korporasi top dunia melalui pemilihan nama-nama perusahaan dan produk mereka? The Lucent Technologies contohnya, memiliki logo perusahaan berupa lingkaran merah yang disebut a fiery read circle. Dalam kamus kata fierly didefinisikan sebagai: menyala-nyala, bergelora, penuh nafsu. Nama "Lucent" sendiri patut dipertanyakan. Beberapa peneliti meyakini nama itu adalah kependekan dari Lucifer's Enterprises. Tentu saja juru bucara perusahaan itu akan menyangkalnya. Lucent Technologies menyatakan bahwa mereka adalah pengembang dari inovasi-inovasi software terbaru, dengan merek dagang "Inferno". Apa maksud dari pemakaian kata "Inferno" atas product perusahaan super raksasa ini, yang sebelumnya dikenal sebagai AT&T Bells Labs ini?

Seorang peneliti Kristen dari Columbus University, Ohio, pernah meneliti Lucent Website melalui internet, dan ia sangat terkejut dengan apa yang ditemuinya. Ini sebagian reportasinya:

"Simbol Lucent Technologies merupakan pusaran api berwarna merah terang yang bersemangat. Bukan hanya warna merah, tetapi merah yang berkilau-kilau dan bergerak melingkar. Kalau anda membuka menu the inferno bulletin di situs Lucent, anda juga akan melihat hal yang sama seperti itu. Gambaran itu, tidak diragukan lagi (kecuali bagi yang buta pengetahuan) merupakan pernyataan yang terang-terangan dari keberadaan perusahaan Iblis di bumi".

Berlari bersama Iblis

Ya, mungkin ada anggapan bahwa Lucent bukan perusahaan Iblis, tetapi kalau demikian, bagaimana kita menjelaskan keberadaan ratusan perusahaan lain yang memakai simbol-simbol atau nama-nama produk mereka yang menyatakan Iblis? Contohnya, Reebok International, perusahaan sepatu atletik. Salah satu produk yang dibuat untuk para pelari wanita diberi nama "Incobus". US News and World Report tanggal 3 Maret 1997 memberitakan peluncuran pertama sebanyak 53.000 pasang sepatu lari ini untuk dipasarkan di Amerika serikat saja. Nama Incobus memiliki pengertian okultisme, Incubus merupakan suatu kegiatan bersifat magic/sihir yang membudaya di abad pertengahan, Incobus adalah setan-setan yang melakukan hubungan sex dengan para wanita pada saat mereka tidur. Tentu juru bicara perusahaan tersebut akan menjawab fenomena itu dengan kata-kata "we had no idea", seperti biasa.

Lucifer Manufacturing

Kemudian ada lagi Honeywell, the Minnesota-based raksasa komputer. Honeywell telah membuat bingung karyawan Kristen-nya karena pemakaian filosofi homosexual untuk kegiatan perusahaannya. Seluruh pekerjanya harus mengikuti "Diversity Training" seminar dimana gaya hidup "gay" dipuji-puji dan di sanjung-sanjung. Percaya atau tidak, Honeywell telah bertahun-tahun menjadi anak perusahaan Lucifer Manufacturing yang berbasis di Eropa. Mungkin ini mengejutkan banyak orang yang tidak mengerti. Dapatkah kita mempercayai bahwa para top eksekutive Honeywell "had no idea" siapa itu Lucifer?

Honeywell bekerjasana secara erat dengan Oracle, perusahaan software yang aktif dalam "Big Brother Technologies". Keduanya, Honeywell dan Oracle memproduksi "computerized control systems" untuk kepentingan "The New World Order", termasuk perlengkapan scanning untuk operasi-operasi keamanan. Honeywell divisi global-nya telah sukses dalam menjual "Smart Distributed System", semacam x-ray vision yang dipakai tokoh Superman, yang mampu untuk melihat menembus tembok/baja. Kabar terakhir menyatakan bahwa Honeywell telah mengadakan press release dimana mereka mengumumkan bahwa anak perusahaan Lucifer ini telah dijual kepada "Parker-Hannifin" sebuah perusahaan raksasa Eropa yang juga berada dibawah kontrol Lucifer Enterprises.

Lucifer Lighting

Ada lagi satu perusahaan berbasis di San Antonio, USA yang menyebut dirinya "Lucifer Lighting Co. Ltd. Mereka bergerak dalam perdagangan lampu-lampu halogen, dan memberi nama produknya sebagai "Lucifer Strips" dan "Lucifer Halogen Light". Sekarang coba anda nyatakan apa yang ada di dalam kepala para CEO-nya dengan member nama produk mereka dengan nama Lucifer?

666 Company Linked with Microsoft?

Sekarang kita melihat produk dan symbol Lucifer lainnya di dalam perusahaan maha-mega raksasa "Microsoft", perusahaan korporat yang memproduksi software computer terbesar di dunia. Perkembangan terakhir menyatakan bahwa Microsoft telah menjalin kerjasama bisnis (melalui pembelian saham) dengan "Apple Computer's", satu diantara pembuat "personal dan networking computers" ternama di dunia. Majalah Fortune mengatakan bahwa billionaire Bill Gates, penemu/pemilik Microsoft, adalah orang terkaya di USA. Ia juga menjadi "juru kunci" penyelenggaraan "The World Forum" yang menampilkan Mikhail Gorbachev di San Francisco dua tahun lalu, yang menghasilkan kesepakatan-kesepakatan global dalam teknologi internet.

Bekerjasama dengan Apple, Gates dan Microsoft Corporation-nya secara signifikan akan memenangkan "terobosan baru" bagi pasar computer. Microsoft global software dan penguasaan internet akan lebih intensif. Tetapi, apakah kesatuan keduanya (Apple & Microsoft) akan juga menyatakan keberadaan peran Iblis secara lebih fulgar?

Melihat symbol dan nama yang dipakai Apple, berupa buah apel yang telah dicabik sebagian, jelas menyatakan symbol okultisme. Dalam banyak budaya okultisme pemakaian buah apel sering sekali dipakai, menjadi lambang dari "buah terlarang". Bermula dari Adam dan Hawa yang berdosa karena makan buah apel ini, symbol apelnya juga berupa buah apel yang sudah tercabik/dimakan sebagian. Para penganut okultisme dan The New Age movement sangat percaya bahwa bagian apel yang dimakan tersebut akan memberikan satu dari dua pengetahuan, yaitu pengetahuan yang baik, yang akan membawa mereka ke jalan menuju ke-tuhanan diri.

Apple Computers didirikan oleh Stephen Jobs tahun 70-an, ia adalah seorang yang dianggap aneh dan sedikit menakutkan, juga seorang "guru" The New Age Movement, bersama Steven Wozniak, seorang pengacara dari kelompok "Aquarian Age Culture". Ketika keduanya meluncurkan produk pertama mereka, personal computer, mereka mencantumkan label harga di setiap produknya, dan harga yang tercantum adalah 666 dolar. Kebetulan atau memang ada tujuan tertentu? You decide.

Proctor & Gamble's Old Man in the Moon

Banyak pertanyaan mengenai apakah Proctor & Gamble (P&G) adalah bagian dari organisasi perusahaan setan. Penghasil produk sabun dan deterjen ini memakai logo "orang tua di bulan" yang harus kita perhatikan. Kenyataannya, memang sukar mencari bukti bahwa P&G beraliansi dengan Satanism. Tetapi fakta bahwa Iblis senang atau bangga mencantumkan "identitas"nya juga harus kita perhatikan. Rumors yang banyak beredar bahwa presiden dari perusahaan raksasa ini adalah anggota gereja setan yang telah menetapkan logo perusahaan, telah dibantah secara langsung oleh F&G. Mereka katakan rumors itu di buat oleh competitor mereka.

Anehnya, bagaimanapun, Proctor & Gamble menolak untuk mengganti logo orang tua di bulan yang dikelilingi oleh 13 bintang. Beberapa peneliti sangat percaya bahwa ke-13 bintang itu adalah representasi dari angka okultik 13, dimana kitab Wahyu pasal 13 menyatakan angka pribadi Antikris, 666 sebagai dua tanduk yang keluar dari kepala orang tua di bulan tersebut. Pihak P&G menolak semua penggambaran okultisme tersebut, mereka mengatakan itu bukan tanduk tetapi hanya gulungan rambut. Dan 13 bintang menggambarkan 13 koloni asli USA, sedangkan orang tua di bulan merupakan penghormatan kepada ke 13 koloni asli yang digambarkan sebagai orang tua tersebut.
Tahun 1992 Proctor & Gamble akhirnya memutuskan untuk mengubah logo mereka yang controversial itu. Tetap dalam format lama tetapi ada penghalusan pada rambut (tanduk) dan beberapa penghalusan lainnya. Tetapi rumors dan berbagai pertanyaan tetap belum diingat orang. Dalam beberapa kasus, produk sabun P&G sampai masuk kedalam pengadilan karena tuntutan konsumen yang meminta pertanggung jawaban P&G atas masuknya hal-hal satanis dalam produk mereka.

Piramid, Mata, Naga, Telur, dan Palang Salib (garis menyilang)

Dimanapun di dunia, logo-logo perusahaan pasti mengandung suatu makna-maksa tertentu, dan menyampaikan pesan-pesan tertentu. Provider internet "America On-Line" (AOL) memakai logo sebuah pyramid dengan "all seeing eye" di dalamnya. CBS-TV juga memakai "all seeing eye" sebagai symbol. Sementara "Intel's Computer Chips" yang merupakan penjual tertinggi Pentium Chips, memakai symbol okultisme kuno (symbol keabadian), dan logo naga yang menggigit ekornya sendiri. Perusahaan "Saturn Automobile" dengan bangga mendisplaykan logo-logo mereka dalam iklan TV dan di billboards, berupa dua garis berupa tanduk menyilang. Juga perusahaan Nabisco's yang memakai emblem telur bersilang yang diambil dari symbol kesuburan Freemasonry. Perusahaan minyak "Shell" mengambil rumah siput emas dewi Aphrodite, dewa yang menurut legenda pagan bangkit dari laut (bd. Wahyu 13:1). Sementara Texaco Oil memakai logo salib "tao" Mesir kono dalam warna-warna hitam dan merah.










World Disney mendapat banyak pemberitaan akhir-akhir ini. Banyak orang Kristen tidak senang dengan apa yang mereka katakan para pengeritik mengenai keberadaan perusahaan Iblis dibalik Disney, film-film Hollywood, program-program TV, juga album-album CD music. Apakah Disney bertentangan dengan nilai-nilai kebenaran Kristen hanya karena apa yang direfleksikan oleh logo perusahaan? Selidiki dan ujilah dengan hati-hati logo Disney ini, anda dapat menemukan tiga angka 6 yang tersembunyi.










Bagaimana bersikap?

Apakah pengertian akan keberadaan logo-logo ini hanya suatu kebetulan yang dibuat-buat? Jelas semua perusahaan-perusahaan diatas akan menyangkali hubungan logo mereka dengan sesuatu yang okultik, pagan, ataupun New Age. Kemungkinan pengertian symbol dan logo perusahaan hanya diketahui oleh sangat sedikit orang di jajaran eksekutive-nya? Atau hanya para pendirinya? Apapun jawabannya, bagi kita itu bukan sesuatu yang kebetulan muncul begitu saja, tidak ada hal yang kebetulan di dalam kekristenan. Pengetahuan untuk "mengenali" mereka (Iblis dan kerajaan setan-nya) akan memerdekakan kita dari ikatan-ikatan dan pengaruh-pengaruh spiritual yang ada dibalik perusahaan dan produk mereka.

Seluruh dunia berada dibawah kuasa si jahat (1 Yohanes 5:19), hampir seluruh produk yang kita gunakan sehari-hari adalah produk mereka. Tuhan tidak mengajar kita untuk bersikap "agamawi" dengan menolak produk ini dan itu, tetapi tetap manfaatkan apapun yang dapat memberi manfaat bagi kehidupan kita, tetapi setelah dikuduskan terlebih dahulu di dalam nama Yeshua Hamasiah, kalau perlu dimeteraikan dengan meterai Darah Yeshua hamasiah. Itu bentuk kemerdekaan di dalam Dia ditengah kehidupan dunia yang tidak merdeka ini. Dengan menganggap sepi hal ini, anda akan masuk kedalam perangkap-perangkap Iblis dimana ia akan mengkondisikan jiwa anda dan memprogram kehidupan anda untuk semakin menjauh dari kebenaran Tuhan melalui pengaruh-pengaruh satanic yang sangat ampuh dan tersamar. Sebagaimana anda berdoa sebelum makan untuk menguduskan makanan anda yang tidak kudus, demikian halnya dengan semua produk dunia ini. Bukan menghindari, bukan membuangnya, tetapi dengan otoritas dan kuasa menguduskan untuk memanfaatkannya, dan anda akan merdeka dari segala pengaruh satanik Iblis dibalik produk-produknya. Ingat kita memiliki Roh yang lebih besar dari roh-roh dunia ini (1 Yohanes 4:4).

Iblis dan setan-setannya sangat aktif dan sibuk di hari-hari terakhir ini. Peperangan kita bukan melawan perusahaan-perusahaan atau produk-produknya. Peperangan kita melawan para penguasa kerajaan kegelapan di alam roh (bd. Efesus 6:12) yang bekerja melalui organisasi-organisasi atau korporat-korporat di bumi.

Yeshua Hamasiah akan menuntun melalui Roh-Nya di dalam kita untuk memberikan pengetahuan dan pengertian yang kita butuhkan untuk bisa tetap hidup "berkenan" dihadapan-Nya. "Don't leave home without Him" merupakan ungkapan yang dapat menjadi pegangan, Yeshua Hamasiah adalah kekuatan kita. He is powerful, and He is the ultimate in personal security in these deceit-filled last days. A symbol is a mere representation, or shadow, of something. But Yeshua Hamasiah is real. He is beyond symbolism. He gloriously lives, and He reigns on us. "And the Lord shall deliver me from every evil work, and will preserve me unto His heavenly kingdom: to whom be glory for ever and ever. Amen" (2 Timothy 4:18). (rp)

Sumber: http://www.cherubimsonline.com/






Read more...

Senin, 19 Oktober 2009

Daftar Ilmuwan yang Tewas

(Sumber: Jerry D. Gray, “Deadly Mist: Upaya Amerika Merusak Kesehatan Manusia”, Jakarta: Sinergi, Cet. I, Januari 2009, hal. 198-215)

Anda harus bertanya-tanya mengapa (kira-kira 100) ilmuwan terkenal dunia tewas secara misterius baru-baru ini. Sebagian dari mereka sedang bekerja bagi kesejahetraan umat manusia dengan melakukan penelitian untuk menemukan alat-alat yang dapat menghadang senjata biologi dan membantu menolong orang-orang dari kejahatan senjata penghancur massal itu. Sebagian lagi dari mereka memang tidak.

1. Dr. Mario Alberto Vargas Olvera Meninggal dunia 6 Oktober 2007, karena beberapa luka benda-benda tumpul di kepala dan lehernya. Polisi mengkategorikan sebagai pembunuhan. Ia ditemukan tewas di rumahnya pada usia 52 tahun. Ia adalah seorang ahli biologi yang terkenal secara nasional dan internasional.

2. Lee Jong-woo Meninggal dunia 22 Mei 2006, disebabkan adanya gumpalan darah pada otaknya (caused by a blood cuts in his brain). Lee memimpin perjuangan organisasinya untuk melawan ancaman global flu burung, AIDS, dan penyakit-penyakit menular lainnya. Menjadi Direktur Jenderal WHO sejak 2003, Lee adalah pejabat internasional ternama di negaranya. Seorang Korea Selatan yang ramah, yang senang menyegarkan acara konferensi persnya dengan guyonan-guyonan, sangat atletis dan tidak memiliki riwayat sakit. Ia berusia 61 tahun ketika meninggal dunia.

3. Leonid Strachunsky Meninggal dunia 8 Juni 2005 setelah dihajar di bagian kepala dengan botol sampanye. Strachunsky spesialis dalam menciptakan mikroba “yang resisten” teradap senjata biologi. Strachunsky ditemukan tewas di kamar hotelnya di Moskow, di mana ia baru saja tiba dari Smolensk menuju Amerika Serikat. Para penyelidik berspekulasi bahwa pembunuhan Strachunsky berkaitan dengan wabah Hepatitis A yang menimpa 500 orang Rusia di wilayah Tver dan telah mencapai Smolensk, dan sebagian percaya bahwa hal itu disebabkan oleh senjata biologi.

4. Robert J. Lull Meninggal dunia 19 Mei 2005 pada usia 66 tahun “karena tusukan yang banyak”. Lepas dari masalah hilangnya kendaraang Lull dan pencurian kartu kreditnya, Inspektur bagian pembunuhan, Holly Pera, mengatakan bahwa para penyelidik menganggap bahwa motif perampokan bukanlah satu-satunya motif terbunuhnya Lull. Dia mengatakan bahwa seorang perampok umumnya akan mengambil lebih banyak lagi benda-benda berharga di rumah korban ketimbang apa yang telah diambil oleh pembunuhnya. Lull adalah seorang kepala bidang obat-obatan nuklir di San Fransisco General Hospital sejak 1990 dan juga seorang profesor radiologi di UCSF. Ia adalah mantan Kepala the American College of Nuclear Physicians dan the San Fransisco Medical Society dan juga bertindak sebagai editor jurnal masyarakat medis, San Fransisco Medicine, sejak 1997 hingga 1999. Lee Lull mengatakan bahwa mendiang suaminya adalah seorang pendukung kekuatan nuklir dan senang mendiskusikan posisi politiknya.

5. Todd Kauppila Meninggal dunia 8 Mei 2005, di Rumah Sakit Los Alamos, dan menurut kantor penguji kesehatan negara bagian disebabkan oleh hemorrhagic pancreatitis. Fotonya tidak tersedia karena sifat pekerjaannya yang sangat rahasia. Kematiannya terjadi dua hari setelah ia secara luas menyatakan kemgembiraannya atas perginya direktur laboratorium. Kauppila sebelumnya dipecat oleh Direkturnya, Pete Nanos, pada 23 September 2004, karena skandal keamanan yang kemudian diketahui direkayasa untuk memfitnahnya dan diketahui smaa sekali tidak benar (kejadian yang aneh untuk seorang karyawan yang berharga). Ia berusia 41 tahun saat meninggal.

6. David Banks Meninggal dunia 8 Mei 2005; bertempat tinggal di North Queensland. Ia tewas dalam sebuah kecelakaan pesawat bersama 14 lainnya. Tidak ada bukti kesalahan mekanis dan perekam pesawat turbo berkursi 15 ini ‘secara misterius’ dimatikan dan tidak dapat memberikan data (ini bukanlah prosedur penerbangan yang normal). Pada saat kematiannya, ia baru berusia 55 tahun. Banks dikenal sebagai seorang Agro Genius yang telah menciptakan perangkap nyamuk bagi sapi. Banks adalah ilmuwan utama dengan otoritas karantina, Biosecurity Australia, dan sangat terlibat dalam usaha menjaga orang-orang Australia dari penyakit-penyakit dan hama-hama yang tidak diharapkan. Sebagian besar hasil pekerjaan Dr. Banks berhubungan dengan pencegahan penyakit-penyakit yang berpotensi menghancurkan agar tidak masuk ke Australia.

7. Dr. Douglas James Passaro Meninggal dunia 18 April 2005 karena sebab yang “tidak diketahui” di Oak Park, Illinois. Dr. Passaro adalah seorang ahli epidemiologi yang cemerlang yang ingin membuka rahasia bakteri berbentuk spiral yang menyebabkan penyakit-penyakit perut. Ia seorang profesor yang menantang siswa-siswanya dengan latihan bioterorisme yangs esungguhnya. Pada saat meninggal, ia baru saja berusia 43 tahun.

8. Geetha Angara Meninggal dunia 8 Februari. Seorang ahli kimia yang pernah hilang ini ditemukan tewas di dalam sebuah tangki di kawasan pengolahan air di Totowa, New Jersey. Angara, 43 tahun, berasal dari Holmdel, terakhir kali terlihat pada malam 28 Februari melakukan pengujian kualitas air di kawasan Passaic Valley Water Commission di Totowa, di mana ia telah mengabdi selama 12 tahun. Para penyelam menemukan tubuhnya di dalam dasar tangki kosong sedalam 35 kaki. Para penyelidik percaya bahwa kematiannya merupakan aksi bunuh diri. Angara seorang ahli kimia yang meraih gelar doktor dari Universitas New York, menikah dan memiliki tiga orang anak.

9. Jeong H. Im Meninggal dunia 7 Januari 2005. Seorang Korea, Jeong H. Im, tewas karena tusukan yang bertubi-tubi di dadanya sebelum para pemadam kebakaran menemukan tubuhnya di bagasi sebuah mobil yang sedang terbakar, di garasi Maryland Avenue lantai tiga. Jeong adalah seorang pensiunan profesor asisten peneliti di Universitas Missouri/Columbia dan seorang ahli kimia protein utama. “Seorang yang dicurigai” digambarkan oleh polisi menggunakan semacam topeng, kemungkinan topeng pelukis, terlihat di sekitar wilayah garasi Maryland Avenue sekitar waktu kematiannya. Pada saat kematiannya, ia berusia 72 tahun.

10. Darwin Kenneth Vest Lahir pada 22 April 1951. Ia seorang ahli entomologis terkenal, seorang ahli di bidang hobo spiders (laba-laba hobo) dan laba-laba beracun lainnya, serta ular. Darwin menghilang secara misterius pada suatu pagi 3 Juni 1999, pada saat ia sedang berjalan-jalan pagi di Downtown Idaho Falls, Idaho, USA. Keluarga beranggapan suatu tindakan curang berada di balik menghilangnya. Suatu perayaan dilakukan di Idaho Falls dan Moskow untuk memperingati satu tahun hilangnya. Dalam acara tersebut diperlihatkan hasil-hasil kerjanya dan surat-surat terima aksih dari anak-anak dan guru-guru. Darwin dinyatakan meninggal dunia secara hukum pada minggu pertama bulan Maret 2004.

11. Taleb Ibrahim al-Daher Meninggal dunia 21 Desember 2004. Al-Daher adalah seorang ilmuwan nuklir yang ditembak hingga tewas oleh seorang penembak tak dikenal. Ia sedang dalam perjalanan ke kantornya di Diyala University saat seseorang menembak ke arah mobilnya saat menyeberangi jembatan di Baqouba, 57 km sebelah timur daya Baghdad. Kendaraannya keluar dari jembatan dan masuk ke sungai Khrisan. Al-Daher yang merupakan seorang profesor di sebuah universitas lokal, dipindahkan dari mobil yang tenggelam, dilarikan ke rumah sakit Baqouba, dan dinyatakan meninggal dunia.

12. John R. La Montagne Meninggal dunia 2 November 2004 saat berada di Meksiko, pertama kali dinyatakan meninggal tanpa sebab; selanjutnya kematiannya disebut sebagai akibat dari emboli paru-paru. Dr. Montagne Ph.D. adalah kepala unit Penyakit-penyakit Menular AS di bawah Tommie Thompson (Deputi Direktur). Ia ahli di bidang program kerja AIDS, Mikrobiologi, dan penyakit-penyakit menular.

13. Matthew Allison Meninggal dunia 13 Oktober 2004 karena ledakan fatal pada mobil yang diparkir di Osceola County, Florida Wal Mart store. Ia berusia 32 tahun. Ini bukan suatu kecelakaan, para saksi mengatakan bahwa Allison meninggalkan toko pada pukul sekitar 11 malam dan memasuki mobilnya yang kemudian meledak. Para penyelidik mengatakan bahwa mereka menemukan log Duraflame dan kaleng-kaleng gas propane di kursi depan. Allison memperoleh gelar sebagai ahli biologi molekuler dan bioteknologi.

14. Profesor John Clark Meninggal dunia 12 Agustus 2004. Ia ditemukan tergantung di rumah peristirahatannya. Ia seorang ahli dalam ilmu-ilmu hewan dan bioteknologi di mana ia menciptakan suatu teknik untuk modifikasi genetika binatang ternak. Hasil kerjanya mengarahkan pada kelahiran Dolly the sheep pada tahun 1999, binatang pertama yang dihasilkan dari pengkloningan ternak dewasa. Ia adalah kepala laboratorium yang menciptakan Dolly sheep.

15. Dr. John Badwey Meninggal dunia 21 Juli 2004. Dr. Badwey adalah seorang ilmuwan dan secara tak sengaja menjadi politisi. Ia menentang program pembuangan kotoran melalui saluran air, yang dapat membuat manusia terkena kotoran. Secara tiba-tiba dan misterius, ia menderita gejala-gejala yang mirip pneumonia dan meninggal dunia dua minggu kemudian. Dr. Badwey adalah seorang ahli biokimia di Sekolah Kedokteran Harvard, dengan spesialisasi penyakit-penyakit menular.

16. Dr. Bassem al-Mudares Meninggal dunia 21 Juli 2004. Tubuhnya yang telah termutilasi ditemukan di kota Samarra, Irak. Dia seorang doktor kimia dan mengalami siksaan sebelum dibunuh. Dia adalah seorang karyawan perusahaan kimia yang memiliki gelar doktor.

17. Profesor Stephen Tabet Meninggal dunia 6 Juli 2004, disebabkan oleh suatu kondisi penyakit yang tidak dikenal. Ia adalah seorang asisten profesor dan ahli epidemiologi di Universitas Washington. Dr. Tabet adalah seorang dokter HIV terkenal dan seorang peneliti yang bekerja dengan para pasien HIV dalam percobaan vaksinasi klinis bagi HIV Vaccine Trials Network (Jejaring Percobaan Vaksin HIV).

18. Dr. Larry Bustard Meninggal dunia 2 Juli 2004 karena sebab yang tidak diketahui (unknown causes). Ia adalah seorang ilmuwan Sandia di Departemen Energi yang membantu mengembangkan suatu spray untuk membersihkan gedung kongres dan wilayah-wilayah media saat terjadi ancamana anthrax tahun 2001. Ia bekerja di Sandia National Laboratories di Albuquerque. Sebagai seorang ahli dalam bidang bioterorisme, timnya menemukan suatu teknologi yang dapat digunakan untuk melawan zat-zat kimia dan biologi jahat.

19. Edward Hoffman Meninggal dunia 1 Juli 2004 karena sebab yang “tidak diketahui”. Hoffman adalah seorang profesor dan ilmuwan yang juga memegang posisi pimpinan di komunitas media UCLA. Ia berkarya untuk mengembangkan scanner PET manusia pertama pada tahun 1973 di Universitas Washington di St. Louis.

20. John Mullen Meninggal dunia 29 Juni 2004 karena diracuni sejumlah besar arsenik. Ia adalah seorang ahli ilmu fisika nuklir. Ia ilmuwan peneliti nuklir yang bekerja pada McDonell Douglas. Hasil penyelidikan polisi tidak menyebutkan bagaimana Mullen dapat terkena arsenik ataupun dari mana asal arsenik tersebut. Pada saat kematiannya, ia sedang bekerja secara kontrak dengan Boeing.

21. Dr. Assefa Tulu Meninggal dunia 24 Juni 2004. Dr. Tulu bergabung dengan departemen kesehatan pada tahun 1997 dan bekerja selama lima tahun sebagai satu-satunya ahli epidemiologi di daerahnya. Ia menciptakan suatu sistem yang dapat mendeteksi serangan bioteroris yang melibatkan virus-virus atau bakteri-bakteri. Tulu sering mengkoordinasikan usaha penyampaian keprihatinan atas kondisi kesehatan di Dallas County, seperti wabah virus Nil Barat beberapa tahun sebelumnya, dan bekerjasama dengan media untuk menginformasikan warga. Dr. Tulu ditemukan tertelungkup, tewas di kantornya. Ahli epidemiologi di Dallas County ini meninggal dunia karena serangan hemoragi.

22. Antonina Presnyakova Meninggal dunia 25 Mei 2004. Ia adalah seorang ilmuwan Rusia yang bekerja pada laboratorium senjata biologi di Siberia. Ia tewas setelah sebuah “kecelakaan” terkena jarum yang telah dicampur dengan Ebola. Para ilmuwan dan pejabat mengatakan bahwa kecelakaan tersebut telah menimbulkan keprihatinan mengenai keselamatan, kemananan, dan kerahasiaan di State Research Center of Virology and Biotechnology (Pusat Penelitian Virologi dan Bioteknologi milik Negara Bagian), yang dikenal dengan sebutan Vector, di mana pada era Soviet mengkhususkan pada mengubah virus-virus mematikan menjadi senjata-senjata biologi. Selama ini Vector merupakan penerima bantuan utama dalam program Amerika.

23. Dr. Eugene Mallove Meninggal dunia 14 Mei 2004. Hasil otopsi menyebutkan bahwa Mallove tewas akibat hantaman-hantaman benda tumpul di kepala dan lehernya. Ia ditemukan di ujung jalan masuk rumahnya. Ia sangat dikenal atas pengetahuannya mengenai fusi dingin. Ia baru saja mempublikasikan sebuah “surat terbuka” yang menggambarkan hasil dan tujuan dari pekerjaannya selama 15 tahun di bidang “penelitian energi baru”. Dr. Mallove yakin bahwa hanya masalah bulan, sampai dunia dapat melihat adanya alat energi bebas. (Tentunya Bush dan teman-temannya yang kaya itu tidak ingin alat ini terjual di pasaran)

24. William T. McGuire Ditemukan tewas pada 5 Mei 2004 pada usia 39 tahun. Ia terakhir terlihat pada akhir April 2004. Tubuhnya ditemukan dalam tiga koper mengambang di teluk Chesapeake. Ia adalah profesor di New Jersey University dan seorang analis programer senior di New Jersey Institute of Technology di Newark. Ia terkenal sebagai salah seorang ahli mikrobiologi dunia dan ahli dalam pengembangan dan pengaturan fasilitas-fasilitas pengendalian biologi yang bertingkat-tingkat.

25. Mohammed Munim al-Izmerly Meninggal dunia April 2004. Profesor kimia Irak yang terpandang ini tewas pada masa tahanan Amerika akibat hantaman keras benda tumpul secara tiba-tiba di bagian kepalanya. Tidak ada yang tahu pasti bagaimana ia tewas, tapi yang pasti seseorang telah menghantamnya dari belakang, mungkin dengan balok kayu, atau dengan pistol. Mayatnya muncul di rumah mayat dan sebab kematiannya dicatat sebagai possibly with a bar or a pistol. His battered corpse turnep up at Baghdad’s morgue and the cause of death was initially recorded sebagai “tekanan pada cabang syaraf otak”. Kemudian diketahui bahwa dokter-dokter AS telah melakukan pembukaan sepanjang 20 cm pada tengkoraknya.

26. Dr. Michael Patrick Kiley Meninggal dunia 24 Januari 2004. Dr. Kiley meninggal dunia akibat serangan jantung “besar”. Ia adalah seorang ahli Ebola dan Sapi Gila nomor satu di dunia. (Menarik untuk dicatat adalah ia memiliki hati yang baik, tapi kemudian hati itu “keluar”). Dr. Shope dan Dr. Kiley sedang bekerja untuk meng-upgrade laboratorium menjadi BSL4 di Laboratorium UTMB Galveston bagi Keamanan Dalam Negeri. Laboratorium tersebut harus cukup aman bagi patogen-patogen mematikan dari penyakit-penyakit tropikal dan menular yang baru ditemukan, maupun yang sudah berbentuk senjata biologi.

Siapapun manusia yang normal dan berpendidikan dapat melihat dengan jelas bahwa terlalu banyak ilmuwan dunia yang meninggal dalam keadaan-keadaan yang “aneh termasuk pembunuhan. Sebagian besar dari mereka yang meninggal dunia (catatan pribadi saya mencapai lebih dari 100 orang; maaf karena daftar tersebut melampaui kepasitas buku ini) dalam posisi keamanan yang tinggi, membuat senjata biologi, atau sedang bekerja untuk melindungi masyarakat dan negara-negara dari serangan biologi.



Read more...

Pembuktian Terbaik dan Lengkap Mengenai Protokol Zion














Oleh: Leland Lehrman||news.scotsman.com

Berikut ini adalah nominasiku untuk empat tulisan pembuktian yang paling otentik mengenai Protokol Zion, yaitu tulisan -tulisan Ivan Fraser's Proofs of an Ancient Conspiracy, Henry Makow's Protocol Forgery Arguments Are Flawed, Paquita de Shishmareff's Waters Flowing Eastward dan Peter Myers Protocols of Zion Toolkit, yang mendapat hadiah nomor satu.


Dalam penelitian dan diskusi Saya dengan Henry Makow, salah seorang sarjana yang terkemuka dalam masalah protokol, Saya juga menemukan situs Peter Myers, seorang Australia yang mungkin merupakan master yang masih hidup dalam subyek the Protocols of Zion. Lengkap dengan Tony Blizzard yang bekerja pada the Spotlight (sekarang the American Free Press) dan the Barnes Review termasuk dengan seorang penulis yang sebelumnya merupakan penulis dengan otoritas dunia, Paquita de Shishmareff dimana sewaktu masih hidup ybs tidak mempunyai keunggulan seperti yang dimiliki oleh Myers sekarang . Jika Anda membaca tulisannya yang telah dibuat link-nya, Anda akan memahaminya mengapa Saya mengatakannya demikian.

Myers melakukannya dengan luar biasa terinci dalam aspek-aspek teknis terhadap argumentasi "pemalsuan", menjelaskan nuansa argumennya yang juga memperlihatkan bahwa hanya seperenam (interpretasi liberal menurut Makow) mengenai Protokol dengan menjumlahkan kata-kata yang faktanya dapat dihubungkan dengan dokumen sebelumnya. Lima perenam lainnya, termasuk yang paling termasyhur atas prediksi yang ofensif mengenai Revolusi Rusia dan kemudian yang lainnya dalam kejadian-kejadian yang akan datang, yang secara lengkap asli, seperti permata mahkota, program finansial - bukti yang menyakitkan jika Anda memperhatikan Keuangan Negara dan kepemilikan pribadi atas semua Bank Sentral di seluruh dunia.

Jika Anda membaca tulisan Ivan Fraser, tulisan Henry Makow, buku yang berjudul Waters Flowing Eastward oleh Paquita de Shishmareff dan Father Dennis Fahey, dan karya ekstensif hasil Peter Myers, Anda akan sampai kepada konklusi yang menyakitkan bahwa the Protocols of Zion tidak hanya asli, tetapi juga merupakan sebuah bagian yang berurutan dari Masonic, Supremasi Yahudi dan tulisan Luciferian yang berlanjut sampai dengan hari ini dalam karya seperti The Jewish Century, oleh Yuri Slezkine yang sangat terbuka mengenai dominasi dan superioriti "Yahudi".

Namun kebenarannya adalah bahwa penipuan ini tidak lagi dilakukan oleh Yahudi, namun oleh para bankir. Seorang anggota dewan yang bijaksana baru-baru ini memperlihatkan kajian kepada Saya berupa karya yang mungkin berkembang di masa mendatang yaitu "kediktatoran hidrolik - hydraulic dictatorship" atau kontrol terhadap "sumber-sumber langka" sebagai sebuah metoda kontrol atas politik.: Karl Wittfogel's Oriental Despotism. Agama-agama kuil yang melibatkan seorang pendeta/bankir/kediktatoran militer, terutama sekali di Timur Tengah, telah ada sejak permulaan sejarah. Seperti penasihat Saya suka mengatakan, "Penipuan mempunyai masa kehidupannya sendiri - Scams have a life of their own."

Mimpi buruk mengenai penguasaan dunia dengan tuhan Lucifer-nya, tidak peduli siapa yang menempatkan kontrol the Death Star sepanjang mereka melakukan pekerjaan yang baik. Oleh karena itu mengapa perang di dalam lingkungan Illuminati muncul sesekali yang terjadi tiba-tiba, seperti Bush 41 memutuskan untuk menahan jaminan pinjaman kepada Israel yang mengakibatkan tertundanya "pembicaraan perdamaian"- "peace talks."

Meskipun mereka menuntut warisan Yahudi, "Yahudi" ini yang memainkan permainan dominasi dunia, pada hakekatnya mereka bukan lagi penganut agama Yahudi karena dalam strategi mereka secara langsung bertentangan dengan Sepuluh Perintah Tuhan - the Ten Commandments, pilar yang sebenarnya agama Yahudi. Bahwa mereka yang mempunyai warisan genetik "Yahudi" benar-benar tidak penting, karena bukti empiris meyakinkan kepada kita bahwa menurut mereka, baik Tuhan maupun Iblis adalah majikan yang mempunyai kesempatan setara.

Memanipulasi struktur keagamaan dengan menggunakan sistem pemikirannya dalam rangka tujuan-tujuan penguasaan adalah bersifat umum di dalam setiap agama, apakah dalam agama Kristen, Islam, tidak ada satu agamapun yang kebal terhadap parasit dan korupsi seperti itu. Pada hakekatnya Protokol adalah perencanaan untuk membangun Dominasi Dunia bagi mereka yang mengidentifikasikan dirinya sendiri dengan agama Yahudi militan pengikut Talmud. Seseorang dapat menemukan rencana-rencana dominasi seperti ini dalam bentuk lain ketika mereka menuliskannya untuk pamirsa yang berbeda. Pengarang tersembunyi mereka semuanya adalah Lucifer, dia hanya memlintir sedikit tiap rencana dalam rangka menimbulkan daya tarik ke dalam kelemahan psikologis kejiwaan atau sense of identity target pamirsa. Akan tetapi, harus dikatakan bahwa Lucifer telah menemukan pelaksana yang sangat efektif dalam kelompok target "Yahudi", dan dapat dipahami mengapa hal ini mengarah kepada kepercayaan tak menentu, bagaimanapun juga "agama Yahudi" merupakan satu-satunya akar penyebab "kesusahan" yang disebabkan oleh rencana-rencana Lucifer.

Protokol sendiri mengakui bahwa rencana mereka bergantung pada keberhasilan mereka dalam memanipulasi orang yang memegang kekuasaan dan hanya yang benar-benar mati dalam menyelenggarakan kehidupan politik, mereka akan mengungkapkan dirinya sendiri dan secara terbuka memaksakan kekuasaan mereka yang absolute. Adalah menarik untuk dicacat dalam kaitan ini bahwa Pengungkapan menunjuk pada kejadian yang sama, tetapi lebih jauh lagi kepada perubahan komando. Pengungkapan memprediksikan bahwa pada saat ini the Jewish Supremacist Cult (Israel) menyatakan supremasinya atas dunia dari sebuah Third Temple yang baru dibangun, Lucifer, parasit rahasia di dalam ideologi Supremasi Yahudi akan sepenuhnya menghancurkan "Israel". Akhirnya, Lucifer adalah satu-satunya yang menghendaki mengambil alih tempat Tuhan, dan dia tidak akan meninggalkan setiap keturunan Rothschild dalam peran itu.

Adalah diharapkan bahwa para pemimpin yang tertipu akan menyadari tujuan akhir daripada para manipulator dan berusaha untuk menggagalkan rencananya. Hal ini nampak terjadi saat sekarang ini seperti whistleblower NSA dan CIA yang mengungkapkan penipuan dalam privatisasi yang benar-benar tidak bermoral, sekarang menyusul apa yang tersisa dari "Komunitas Intelijen"waynemadsenreport.com

Akhirnya, karena karya Myers begitu luas, Saya sudah menyarikan dua bagian yang terutama sekali relevan, satu berhubungan dengan penelitian Dr. John Coleman. Seorang mantan agen MI6 yang sekarang tinggal di Carson City Nevada, Buku Coleman, Committee of 300 merupakan salah satu buku yang paling sering dikutip dalam subyek Sejarah Rahasia. Periksa di bawah.

Dan berikut ini, daftar links lengkap terbaik mengenai pembuktian keaslian Protocols of Zion:

Ivan Fraser's Proofs of an Ancient Conspiracy: http://reactor-core.org/protocols/fraser.html
Paquita de Shishmareff's Waters Flowing Eastward: http://book-case.kroupnov.ru/pages/library/Waters/
Henry Makow's "Protocols Forgery Argument is Flawed: http://www.savethemales.ca/000298.html
Peter Myers on the Protocols: http://users.cyberone.com.au/myers/toolkit.html

Peter Myers Teaser Passage #1: "Aritmetik Cohn tidak tepat mengenai Jumlah kata bagian yang paralel dari the Protocols, sebagaimana disusun oleh Bernstein (pada bernstein.zip), adalah 4,361, sementara jumlah perhitungan kata the Protocols adalah 26, 496. Itulah bagian pararel yang jumlahnya 16.45% dari the Protocols; ini substantiil, tetapi masih kurang dari seperenam dari jumlah keseluruhannya. Apa yang terutama disebutkan oleh Cohn adalah the Protocol meliput dengan luas mengenai sistem keuangan dunia"

Peter Myers Teaser Passage #2:

22. Dr. John Coleman on "Colonel" House from Committee of 300 book.

Dr. Coleman's book Conspirator's Hierarchy, the Committee of 300 [highly recommended] can be read here:

http://www.bibliotecapleyades.net/esp_sociopol_committee300.htm#menu

Siapa saja yang telah banyak membaca bahan-bahan yang disajikan oleh Lyndon Larouche akan mencatat banyak persamaannya dengan buku Coleman yang diterbitkan tahun 1992. Keduanya mengatakan bahwa Konspirasi Sebuah Dunia adalah Inggris - the One-World Conspiracy is British, terpusat pada Monarki. Mereka "menuliskan" secara rinci mengenai keterlibatan Yahudi, sejumlah lembaga Yahudi di sebutkan seperti the ADL.

Sampai sekarang the Jewish Defense Organization menyebut Larouche sebagai seorang Nazi: "Lyndon LaRouche menyewa anak-anak muda Yahudi seperti Steinberg dan Goldstien untuk melakukan pekerjaan kotor. Nama permainan tersebut adalah Yockeyism, crypto-Nazism ... " http://jdo.org/gibson.htm .

Jadi, adakah sebuah tema yang membahas hidden Jewish dalam karya Coleman?

Ketika seseorang memikirkan berita pers yang mengejutkan bahwa Kerajaan Inggris (bandingkan dengan Jepang dan Kerajaan Denmark) dimana media mencampuri persoalan-persoalan mereka, memperburuk keadaan mereka dengan menempatkan berita mengenai mereka di halaman depan, ketika seseorang memikirkan bahwa media Rupert Murdoch, dan the Economist, mengangkat berita mengenai penghapusan Kerajaan Inggris, maka kemudian kekuatan lain dicurigai berada dibelakang layar.

Inilah sebuah petunjuk: Coleman menulis,

"... Robert Cecil dari keluarga Yahudi Cecil yang mengendalikan Kerajaan Inggris sejak Cecil menjadi sekretaris pribadi Ratu Elizabeth I." (Conspirators' Hierarchy, hal.. 201).

Coleman menulis dalam artikelnya King Makers, King Breakers: The Cecils (1985, ? Dr John Coleman, W.I.R., 2533 N. Carson St., Suite J-118 Carson City, NV 89706):

(p. 25} Catatan-catatan pada Hatfield House menunjukkan bahwa the Unity of Science Conferences merupakan gagasan dari Robert Cecil, sebagaimana sudah dikonfirmasikan oleh seorang Yahudi Belanda, Mandell Huis alias Colonel House, adalah seorang pengendali Woodrow Wilson dan wakil pribadi Wilson dalam the Paris peace Conference; dan wakil khusus pemerintah Amerika Serikat dalam the Inter-Allied Conference of Premiers dan Menteri Luar Negeri dalam tahun 1917; Wakil Amerika Serikat pada the Armistice dalam tahun 1918 dan anggota dari the Commission on Mandates dalam tahun 1919. Mandell Huis, seperti juga keluarga Cecils, mengaku sebagai beragama Kristen, tetapi ia adalah terbukti seorang yang terlahir sebagai Yahudi. Dia seorang teman akrab keluarga Cecil, dan adalah Huis yang memaksa Wilson untuk menyetujui pengaturan bulan Juli tahun 1915 yang dibuat oleh Arthur Balfour yang memberikan Palestina kepada zionis dan menyeret Amerika ke dalam perang dunia kesatu. Bangsa Amerika harus diajari hal-hal seperti ini di sekolah dan di perguruan tinggi, namun kekuasaan besar berada pada the Black Nobility, the RIIA, the CFR dan kelompok pengkhianat the Eastern Liberal Establishment, merekalah yang merupakan mayoritas.

{p. 26} Orang-orang Amerika mungkin tidak pernah mendengar nama keluarga Cecil, yang nama dari salah seorangnya menentukan nasib kami dari suatu kejadian yang besar dan bebas dari republik Amerika. Sebelum meninggalkan kajian mengenai "Colonel House" (Huis adalah kata Belanda untuk house), kendati banyak tugas penting yang diberikan kepadanya untuk diselesaikan, "Colonel House" tidak pernah menjadi anggota dalam pemerintahan Amerika Serikat, tidak juga dipilih untuk memegang jabatan-jabatan penting ini oleh rakyat Amerika Serikat yang berdaulat. Oleh karena itu, Saya mengatakannya kepada Anda: "Sistem apa yang digunakan dewasa ini?. Kita menyebutnya sendiri sebuah republik dan sebuah demokrasi, namun, tidak masalah siapapun yang kita pilih ke Gedung Putih, pemerintahan rahasia Amerika terus menerus menetapkan kebijakan-kebijakannya, tanpa sedikitpun memperhatikan harapan kita. Kemudian apa gunanya sistem elektoral kita?" ... {end}

Disini ada tema Yahudi yang tersembunyi dengan tema Inggris. Namun, di dalam Conspirators' Hierarchy tema ini hanya sekilas terdapat seperti berikut ini:

"Cecil John Rhodes, seorang anggota Committee of 300 yang mewakili keluarga Rothschilds di Afrika Selatan ... " (p. 134).

Anggota-anggota "Committee of 300, Cecil John Rhodes, Barney Barnato dan Alfred Beit menghasut dan merekayasa perang. Rhodes seorang wakil penting keluarga Rothschilds ... " (p. 150)

Ini merupakan kebalikan prioritas yang biasa Rhodes terhadap Rothschild, dan menempatkan Rothschild pada kemudi. Beit, juga adalah Yahudi. Carroll Quigley menulis dalam bukunya: The Anglo-American Establishment:

"{p. 134} Bahkan Rhodes ... bukanlah seorang rasis. ... Beberapa teman dekatnya {p. 135} adalah Yahudi (seperti Beit), dan dari tiga pilihan ia memilih Lord Rothschild sebagai orang yang dipercaya, satu-satunya yang paling dipercayainya."

Ini merupakan kutipan penting lainnya dari buku Conspirators' Hierarchy, dalam ikatan hubungan Walter Lippmann, Edward Bernays (keduanya Yahudi), dengan H. G. Wells dan the British Fabian Socialists, yang Quigley menunjukkan terhubungkan kepada the Anglo-American Establishment melalui the Coefficient Club:

{p. 200} Dalam tahun 1928, kompatriot Lippmann, Edward Bernays menulis sebuah buku berjudul "CRYSTALLIZING PUBLIC OPINION"dan dalam tahun 1928 sebuah buku kedua diterbitkan dengan judul singkat "PROPAGANDA."Dalam bukunya tersebut Bernays menjelaskan pengalaman-pengalamannya di Wellington House. Bernays adalah seorang teman dekat Master Manipulator H.G. Wells, dimana banyak digunakan quasi-novels .

{p. 201} Bernays membantu memformulasikan teknik-teknik kendali pikiran massal - mass mind control. Wells tidak merasa malu mengenai perannya sebagai seorang pemimpin dalam merubah masyarakat lapis bawah, terutama karena dia teman dekatnya anggota keluarga kerajaan Inggris., dan menghabiskan banyak waktunya dengan beberapa orang politisi tingkat atas pada waktu itu, orang seperti Sir Edward Grey, Lord Haldane, Robert Cecil dari keluarga Yahudi Cecil yang mengendalikan kerajaan Inggris sejak Cecil menjadi sekretaris pribadi Ratu Elizabeth I, Leo Amery, Halford Mackinder dari MI6 dan kemudian kepala sekolah the London School of Economics, yang salah seorang muridnya Bruce Lockhart menjadi pengendali MI6 terhadap Lenin dan Trotsky selama terjadinya Revolusi Bolshevik, dan bahkan orang besar seperti Lord Alfred Milner. Salah satu tempat favorit Well adalah St. Ermins Hotel yang bergengsi, tempat pertemuan dari the Coefficient Club, sebuah klub yang hanya mengizinkan laki-laki saja, dimana mereka mengadakan pertemuan sebulan sekali di sana. Semua laki-laki yang disebutkan di atas adalah anggotanya dan juga anggota dari the Souls Club. Wells menyatakan bahwa semua bangsa harus dikalahkan, namun tidak dengan berkonfrontasi secara langsung tetapi dengan saling pengertian dalam cara berpikirnya - yang disebutnya, sebagai "the mental hinterlands hidden behind the persona."

Dengan pendukung kuat seperti itu, Bernays cukup percaya diri untuk meluncurkan bukunya "PROPAGANDA":

"Sebagaimana peradaban semakin menjadi kompleks, DAN SEBAGAIMANA PERLUNYA AKAN SEBUAH PEMERINTAHAN YANG TIDAK KELIHATAN SEMAKIN TERLIHAT MENINGKAT(emphasis added-JC), peralatan teknis sudah ditemukan dan dikembangkan DENGAN MANA OPINI PUBLIK DIATUR (emphasis added-JC). Dengan percetakan press dan koran, telepon, telegraph, radio dan pesawat terbang, gagasan-gagasan dapat disebar-luaskan secara cepat, dan bahkan dengan segera ke seluruh wilayah Amerika."

Bernays belum pernah melihat bagaimana televisi lebih bagus, kemudian menyusul melakukan pekerjaannya.

{endquote} More at british-conspiracy.html.

Apakah Coleman menjelaskan sebuah Konspirasi Yahudi yang bersembunyi di belakang Inggris dan menggunakannya sebagai sebuah cover?

Jika demikian, gerakan Yahudi ini terbagi ke dalam Internationalis ("Socialist") dan sayap Zionis. Apa yang Coleman katakan mengenai Socialisme yang diterapkan sebelumnya; dia mengatakan tidak ada yang berikutnya.

Tetapi Fundamentalis di Israel berjuang mengkampanyekan sendiri melawan yang sebelumnya yang mereka sebut dengan the "British" conspiracy (mengabaikan, misalnya, orang-orang Yahudi dalam kabinet Bill Clinton).

CIA dalam satu sisi, Mossad sisi yang lainnya

The Socialist Internationalists (New Left), yang dapat dianggap sebagai bentuk Faksi Kiri dari "Inggris", atau sebagai Faksi Kiri dari "Yahudi", yang dipimpin oleh George Soros dan Noam Chomsky. Keduanya adalah Yahudi; keduanya menentang perang. Keduanya mendukung perkara Perkawinan golongan minoritas Gay; sebagian isi situs Chomsky dipersembahkan untuk permasalahan Gay dan Lesbian.

Michael Higger writes in his book The Jewish Utopia that "A Jewish Utopia begins where Wells leaves off" (p. 6). jewish-utopia.html

Jadi, kita sekarang menyaksikan sebuah perjuangan antara kedua pandangan agama Yahudi ini. Perkawinan Gay dan Pengadilan Dunia yang merupakan permasalahan litmus yang diperkenalkan oleh kedua kubu.

"Colonel" Edward House's "novel" tahun 1912, Philip Dru: Administrator, sebuah model Woodrow Wilson yang dilanjutkan oleh Jacob Schiff dengan mengkampanyekan untuk Zionisme dan Pemerintahan Dunia; dan bagaimana dua buah Konspirasi masuk, satunya "Inggris" dan satunya lagi Zionis: house-schiff.html."


Leland Lehrman leland.lehrman@gmail.com Alamat e-mail ini diproteksi dari spabot, silahkan aktifkan Javascript untuk melihatnya
Article from: http://www.rense.com/general69/prot.htm
Related: The Priory of Sion, the Protocols of Sion, the Seed of David, the King of the Jews, and the Masonic Kingdom
Zionism, Israel & Shabbetai Tzvi

Read more...

Jangan pernah di lupakan Kebiadaban ZIONIS ini !

Jangan pernah di lupakan Kebiadaban ZIONIS ini !
KLIK DIBANNER UNTUK MELIHAT FOTO-FOTO NYA .

  © Blogger templates Newspaper III by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP